Review iPhone 14

Berikut ini adalah beberapa review iPhone 14 yang hadir dengan upgrade terbaru yang pastinya akan lebih membuat konsumen menjadi nyaman.

1. Upgrade Rangka Smartphone

Para pengguna iPhone tentu sudah mengetahui bahwa jika iPhone rusak, maka harus membuka body di dalamnya untuk perbaikan. Cara membukanya pun harus dari depan, yakni dari bagian layarnya. Berbeda dengan Android lain yang dapat dibuka dari body belakang.

Mengapa begitu? Hal itu karena bagian belakang iPhone menyatu dengan frame hpnya. Oleh sebab itu, bila kaca pada bagian belakangnya pecah, maka otomatis kamu harus mengganti keseluruhan frame-nya juga.

Mengganti frame iPhone merupakan hal yang cukup berat karena ribet dan juga harganya yang mahal. Nah, pada iPhone seri 14, sekarang hadir untuk mengatasi masalah tersebut. Dimana iPhone rilisan baru ini mempunyai body belakang yang dapat dibuka. Review iPhone 14 dari Akun Youtube GadgetIn sudah membuktikannya. Sehingga, apabila kaca belakangnya pecah, maka kamu bisa mengganti bagian yang pecah saja, pastinya dengan harga yang lebih terjangkau.

Upgrade desain HP itulah yang membuat iPhone 14 mempunyai value yang lebih dari tipe lainnya. Konsumen lebih ramah dalam perawatan dan perbaikan karena harga spare part juga tergolong lebih mudah.

2. Desain Sama dengan Warna Baru

Bukan lagi menjadi hal yang asing mengenai desain iPhone yang itu-itu saja, mungkin itulah yang menjadi salah satu ciri khasnya. Mulai dari finishing body, susunan kamera, bentuk sudut kotaknya, dimensinya, berat, sampai posisi tombolnya yang bahkan 100 persen presisi dengan iPhone 13.

Oleh sebab itu, jangan kaget apabila casing iPhone 13 cocok dengan iPhone 14. Adapun hal yang baru dari iPhone 14 adalah warnanya yang lebih beragam yakni varian biru, ungu mudah, dan warna yang sedang tren saat ini.

3. Layar 60Hz

Review iPhone 14 berikutnya membahas mengenai refresh rate layarnya yang ternyata masih mentok di angka 60 Hz. Nilai tersebut masih kalah jauh dari Android yang sudah mencapai 120Hz untuk HP kelas atas.

Hal tersebut membuat feel scrolling menjadi sedikit tertahan dan juga mangganjal dan kurang terasa smooth. Padahal, prosesornya sudah sangat mendukung, yakni A15 Bionic dengan tambahan 1 core GPU.

Selain itu, iPhone ini juga hadir dengan chipset paling kencang dan bertenaga yang mendukung semua aktivitas hp. Akan tetapi sayangnya, layar hp seolah tidak mencerminkan kekencangan prosesornya itu.

4. Baterai dan Kamera iPhone 14

Berikutnya, yuk kita review iPhone 14 bagian baterai yang kapasitasnya hampir mirip dengan iPhone 13 kemarin. Akan tetapi, ada peningkatan pada bagian kapasitas baterai yakni 39 mAh atau naik sekitar 1 persen saja.

Berbeda dengan iPhone 14 Pro yang naik sekitar 30 persen. Untuk daya tahannya sendiri tetap lancar digunakan scroll media sosial, streaming, dan lain sebagainya.

Kemudian, untuk bagian kameranya, iPhone 14 mempunyai upgrade dari iPhone 13, yaitu aperturenya. Jika aperture iPhone 13 di f/1.7, maka pada iPhone 14 ada di angka f/1.6.

Sedikit ada peningkatan, namun hasil foto sama bagusnya atau tidak terlalu memberikan pengaruh yang signifikan. Hasil fotonya sendiri sama-sama natural, warna yang cukup seimbang, enak untuk dipandang, memiliki detail yang halus, dan juga blocking yang bagus.

Video Player is loading.

Kelebihan iPhone 14 Series

Sebagai produk Apple yang ditunggu-tunggu peluncurannya oleh seluruh penjuru dunia, pastinya iPhone 14 series ini menawarkan kelebihan yang luar biasa canggihnya. Yuk simak berbagai kelebihan dari iPhone 14 series ini:

1. New True Depth Camera & Capture In Any Light

iPhone 14 dibekali dengan True Depth camera dengan autofocus. Di mana kamera TrueDepth bagian depan yang baru mempunyai aperture f/1.9 yang memungkinkan kinerja cahaya rendah dengan lebih baik untuk foto dan juga video.

Semakin kecil angka yang mengikuti huruf f, maka akan semakin besar lubang aperture. Begitupun sebaliknya, semakin kecil angka pada aperture, maka semakin banyak cahaya yang masuk.

Oleh sebab itu, memungkinkan untuk digunakan dalam kondisi low light atau minim cahaya. Aperture yang rendah juga akan berpengaruh pada kedalaman gambar atau efek bokeh.

2. Action Mode

iPhone 14 ini mempunyai mode aksi baru untuk video yang terlihat sangat halus. Sensor yang ada bisa menyesuaikan goyangan, gerakan, dan juga getaran yang signifikan, bahkan ketika video diambil di tengah aksi.

3. Cinematic Mode in 4K

iPhone 14 series ini mendukung perekaman video cinematic mode yang berevolusi 4K di 30 fps dan 4K di 24 fps.

4. Crash Detection

Fitur yang satu ini bisa mendeteksi kejadian kecelakaan yang kamu alami dan langsung melakukan panggilan darurat apabila dibutuhkan.

5. Emergency SOS via Satellite

Apple mengungkapkan antena iPhone 14 series ini bisa terhubung dengan frekuensi satelit. Hanya perlu waktu sekitar 15 detik untuk bisa mengirimkan pesan SOS, dengan catatan langit sedang cerah. Fungsi tersebut bukan untuk menelpon keluarga ataupun teman, tapi untuk mengirimkan pesan darurat saat berada di tempat yang tidak terjangkau sinyal ataupun WiFi.

Saat dinyalakan, pengguna cukup mengarahkan iPhone 14 ke atas mengikuti keberadaan satelit. Setelah berhasil terhubung, fitur tersebut akan memandu pengguna melalui beberapa tahapan untuk bisa terhubung dengan penyedia layanan darurat.

6. All-Day Battery Life

Informasi baterai yang ada di situs web Apple menunjukkan bahwa kamu bisa menonton lebih banyak video dan mendengarkan audio selama beberapa jam lebih lama di iPhone 14 dibandingkan dengan seri iPhone lainnya.

Apple juga mengatakan bahwa iPhone 14 ini mencakup pemutaran video sampai dengan 20 jam, pemutaran video streaming sampai 16 jam, dan juga pemutaran audio sampai 80 jam. Sementara di iPhone 13 sebelumnya, pemutaran video hanya bisa sampai 19 jam, pemutaran streaming sampai 15 jam, dan pemutaran audio sampai 75 jam.

7. Ceramic Shield

Di bagian layar depan, Apple memberikan iPhone 14 dan juga iPhone 14 Plus dengan teknologi Ceramic Shield untuk membuatnya lebih kuat dibandingkan dengan ponsel lain.

8. Splash and Water Resistance

Semua model iPhone 14 diberi perangkat IP68 menurut standar IEC 60529 atau kedalaman maksimum 6 meter sampai 30 menit. Itu artinya, iPhone 14 aman dari sejumlah kecil cairan biasa seperti tumpahan, hujan yang tidak disengaja, atau cipratan.

Perangkat tersebut juga bisa bertahan terendam di kedalaman maksimal 6 meter sampai 30 menit. Semua kelebihan fitur yang ada di atas tersedia di perangkat iPhone 14 series. Sementara untuk iPhone 14 Pro dan juga iPhone 14 Pro Max mempunyai fitur tambahan lain.

Kekurangan iPhone 14 Series

Tidak ada yang sempurna di dunia ini, iPhone 14 series pun juga mempunyai kekurangan. Beberapa kekurangan iPhone 14 series, antara lain:

1. Belum Menggunakan Port USB Type C

Berbagai varian terbaru dari smartphone Android sudah menggunakan port charging dengan type C. Akan tetapi, hal itu masih belum tersedia di seri iPhone 14. Apple masih mempertahankan port charging yang menggunakan USB type lighting.

2. Jika ingin Ganti Kartu Harus Ganti iPhone 

Fitur e-SIM memungkinkan para pengguna untuk menambahkan nomor telepon tanpa perlu memasukkan kartu. Dimana fitur yang satu ini mempunyai kelemahan yakni nomor yang sudah ditambahkan ke dalam iPhone tidak bisa dipindahkan.

Oleh sebab itu, bagi pengguna iPhone 14 tidak bisa mengganti kartu SIM kecuali dengan membeli iPhone 14 yang baru. Akan tetapi, fitur ini sepertinya hanya berlaku di AS. Sebab, layanan w-SIM belum merata, iPhone 14 series dengan slot kartu SIM fisik akan tetap tersedia di beberapa wilayah pasar luar AS. Seperti misalnya di negara tetangga yakni Indonesia, Malaysia, dan Singapura.

Pantauan di situs Apple Singapura dan juga Malaysia, rincian spesifikasi iPhone 14 series menyebutkan bahwa ponsel ini mendukung Dual SIM yakni Nano SIM dan e-SIM. Dengan adanya dukungan nano SIM ini, artinya iPhone 14 series yang dijual di Singapura tetap dibekali dengan slot kartu fisik.

Skema dual SIM dengan satu nano SIM dan satu e-SIM yang ada di iPhone 14 series di Singapura ini masih sama dengan yang tersedia di iPhone XS dan C=XS Max tahun 2018 sampai iPhone 13 series yang dijual secara global. Dengan demikian, iPhone 14 series yang akan dijual di Indonesia kemungkinan juga tetap mempunyai SIM fisik.

Warna dan Spesifikasi iPhone 14 Series

Menurut situs resmi Apple, iPhone 14 dan juga iPhone 14 Plus dikatakan akan hadir dalam 5 warna dari yang warna kalem hingga yang warna terang. Tersedia warna Midnight, Blue, Starlight, Purple, dan Red.

Spesifikasi iPhone 14:

• Ukuran layar: 6,1 inci
• Ukuran bodi: 5,78 inci x 2,82 inci x 0,31 inci
• Teknologi layar: super retina XDR display, HDR display, wide color (P3), rasio kontras 2 juta:1
• Mesin: A15 Bionic hip, CPU 6 core, GPU 5 core untuk kinerja 18% lebih cepat, Neural Engine 16 core
• Kamera: kamera utama belakang 12 MP dan ultra wide 12 MP
• Teknologi kamera: zoom out optik 2 kali dan xoom out digital sampai 5 kali, smart HDR 4, pencahayaan portrait dengan enam efek (natural, studio, countour, stage, mono, high-key mono)
• Keamanan: emergency SOS via satelit dan crash detection
• Varian kapasitas: 128 GB, 256 GB, dan 512 GB

Spesifikasi iPhone 14 Plus:

• Ukuran layar: 6,7 inci
• Ukuran bodi: 6,33 inci x 3,07 inci x 0,31 inci
• Teknologi layar: super retina XDR display, HDR display, wide color (P3), rasio kontras 2 juta:1
• Mesin: A15 Bionic hip, CPU 6 core, GPU 5 core untuk kinerja 18% lebih cepat, Neural Engine 16 core
• Kamera: kamera utama belakang 12 MP dan ultra wide 12 MP
• Teknologi kamera: zoom out optik 2 kali dan xoom out digital sampai 5 kali, smart HDR 4, pencahayaan portrait dengan enam efek (natural, studio, countour, stage, mono, high-key mono)
• Keamanan: emergency SOS via satelit dan crash detection
• Varian kapasitas: 128 GB, 256 GB, dan 512 GB

Berapa Harga iPhone 14?

Di generasi saat ini, iPhone hadir dengan 5 varian terbarunya. Berikut ini adalah beberapa prediksi harga resmi iPhone 14 series apabila dikonversikan dari harganya saat launching.

Harga iPhone 14

• iPhone 14 128GB: 799 USD (Rp11,9 juta)
• iPhone 14 256GB: 899 USD (Rp13,4 juta)
• iPhone 14 512GB: 1099 USD(Rp 16,4 juta)

Harga iPhone 14 Plus

• iPhone 14 Plus 128 GB: 899 USD (Rp13,4 juta)
• iPhone 14 Plus 256 GB: 999 USD (Rp14,9 juta)
• iPhone 14 Plus 512 GB: 1199 USD (Rp17,8 juta)

Harga iPhone 14 Pro

• iPhone 14 Pro 128GB: 999 USD (Rp14,9 juta)
• iPhone 14 Pro 256GB: 1099 USD (Rp16,4 juta)
• iPhone 14 Pro 512GB: 1299 USD (Rp19,3 juta)
• iPhone 14 Pro 1TB: 1499 USD (Rp22,3 juta)

Harga iPhone Pro Max

• iPhone 14 Pro Max 128GB: 1099 USD (Rp16,4 juta)
• iPhone 14 Pro Max 256GB: 1199 USD (Rp17,8 juta)
• iPhone 14 Pro Max 512GB: 1399 USD (Rp20,8 juta)
• iPhone 14 Pro Max 1TB: 1599 USD (Rp23,8 juta)

Harga dari iPhone 14 series ini bisa berubah sewaktu-waktu. Demikian penjelasan mengenai review iPhone 14 series dengan berbagai upgrade yang pastinya lebih canggih dan modern.

Read More

Review Ventela Shoes Sepatu Lokal Rasa Internasional

Sepatu merupakan sebuah alas kaki yang terdiri dari beberapa bagian yakni sol, hak kap, tali dan lidah ya sneakers mania. Tentu kalian sudah paham dengan baik fungsi dari sepatu sendiri, apalagi saat ini sepatu menjadi tren fashion yang harus ada ya genk

 saat ini.

Nah kali ini nicheidea bakal memberikan review sebuah brand lokal sepatu yang memang dalam beberapa tahun belakangan ini sedang naik daun, baik dari segi model dan bahan sendiri tidak kalah dibanding dengan brand luar seperti adidas, convers, puma dan lain sebagainya.




Suatu kebanggan sendiri bahwa produk lokal kita bisa bersaing dengan produk ternama lho, iya ga genk !!! Produk yang nicheidea bakal review kali ini yakni Ventela Shoes ya genk.

Ventela merupakan produk sepatu lokal buatan "Bandung", Ventela yang kini sedikit demi sedikit punya tempat di hati millenial penggemar sepatu. Produk ini menurut Supplier dari Ventela sendiri bisa terjual ribuan setiap bulanya genk.

Ventela mulai diperkenalkan pada 2017 oleh William Ventela telah melalui 20 tahun pengalaman membuat sepatu yang membuatnya berkeinginan untuk membuat “The Perfect Shoes” untuk segala usia, gender dan apapun gaya. Ventela sendiri merupakan sepatu buatan lokal Bandung asli memiliki berbagai pesaing yang tidak kalah bagusnya dan modelnya kian beragam. Nah berikut review kelebihan dan kekurangan dari produk sepatu lokal Ventela genk, simak dibawah ini!!!!

Kelebihan dari Sepatu Ventela :

Sepatu Ventela ini memiliki seri yang memang terlalu belum banyak namun respon masyarakat dengan kehadiran Ventela Shoes dari berbagai model ini selalu positif. Walau desain sepatunya mirip Converse dan Vans, tapi dengan harga sepatu Ventela ini yang jelas lebih murah namun tetap bersaing dengan brand lokal lainnya. Untuk kenyamanan, produk ini tidak perlu diragukan lagi karena sepatu Ventela sangatlah nyaman bahkan melebihi produk internasional lainnya. Memiliki berbagai macam (High & low) Version. Beragam warna yang bisa dipilih sesuai selera, Black / White, Black Gum, All Black, Dark Green, Navy, Maroon, Yellow dan masih banyak lagi pilihan warnanya



Kekurangan dari Sepatu Ventela:


Kekurangannya hanya 1 yaitu bahan ketika baru pakai sekali, tekstur bahan agak keras dan tidak lentur. Walau lama kelamaan, menjadi nyaman dengan sendirinya.

Read More

6 Starter Pack Langganan Anak Muda Jompo

 

Fenomena remaja jompo akhir-akhir ini lagi viral sebagai bercandaan di media sosial. Menurut KBBI, istilah ‘jompo’ sendiri adalah tua sekali dan sudah lemah fisiknya. Berkat kreativitas para warganet, istilah itu pun dipinjam untuk menjuluki anak-anak muda di usia produktif (20 tahunan) yang fisiknya mudah merasa lelah, lesu, pegal-pegal, dan malas melakukan aktivitas apa pun.

Julukan ‘remaja jompo’ sebenarnya cukup relate dengan kondisi anak muda zaman sekarang. Semenjak pandemi, ruang gerak anak-anak muda menjadi terbatas, misalnya untuk pergi sekolah, bekerja, bahkan bermain. Akhirnya, banyak dari mereka terlena menjalani gaya hidup sendentari yang minim aktivitas fisik.

Jadi nggak heran, bila mereka yang jarang gerak apalagi olahraga ini badannya mudah ‘rapuh’ kalau dibawa capek sedikit. Bukan hanya untuk kaum rebahan, fenomena ini bahkan banyak melanda orang-orang yang kesehariannya sibuk, loh.

Penyebab Anak Muda Mudah Lelah

Mengutip CNBC Indonesia, ada beberapa faktor yang disinyalir menjadi penyebab banyak anak muda sudah merasa jompo. Di antaranya karena kurang aktivitas fisik, posisi duduk yang salah, stres, adanya kondisi anemia atau kurang darah, dan gaya hidup yang tidak sehat.

Amunisi Wajib Kaum Remaja Jompo

Berikut ini adalah daftar starter pack atau barang bawaan wajib yang selalu tersedia dalam tas remaja jompo. Wah, seperti bawa kotak P3K, nih!

1. Koyo

Anak muda jompo sering pakai koyo/Foto: Instagram.com/salonpasid

Ciri-ciri remaja jompo adalah gampang merasa 3L (letih, lelah, lesu) dan pegal. Oleh karena itu, koyo bisa menjadi teman setia untuk meringankan kondisi tersebut. Caranya, cukup tempelkan koyo ke area titik-titik tubuh yang pegal.

2. Salep Pereda Nyeri Otot

Salep pereda nyeri otot/Foto: Instagram.com/hotincream.id

Kurang puas sama panasnya koyo? Mungkin khasiat salep pereda nyeri otot lebih ampuh di badanmu. Salep ini bermanfaat untuk meredakan nyeri otot dan nyeri sendi yang terasa kaku dan pegal usai beraktivitas seharian. Biasanya, salep ini dioleskan di bagian pundak, punggung, betis, juga lutut.

3. Minyak Kayu Putih dan Minyak Angin

Minyak kayu putih/Foto: Instagram.com/keluarga_caplang

Minyak kayu putih mau pun minyak angin berguna untuk menghangatkan badan yang mulai rapuh lantaran tergerus beratnya aktivitas. Selain dihirup atau dioleskan ke area tubuh tertentu untuk merelaksasi, minyak ini juga bisa dipakai sebagai minyak kerok buat meringankan gejala masuk angin.

4. Obat Herbal Masuk Angin

Bagi yang sering begadang, pasti kamu sudah nggak asing lagi dengan obat herbal yang satu ini. Dijual dalam berbagai merek, obat herbal ini biasa dikonsumsi oleh kawula muda jompo yang dikit-dikit masuk angin atau saat mulai muncul tanda-tanda nggak enak badan.

5. Obat Mag

Obat mag/Foto: Instagram.com/polysilaneindonesia

Akibat sering telat makan, banyak anak-anak muda harus menderita penyakit yang menyerang usus dan lambung. Untuk itu, mereka sering membawa obat mag sebagai jaga-jaga bila sewaktu-waktu asam lambung mulai kambuh.

6. Minuman Penurun Kolesterol

Salah satu kebiasaan buruk anak muda adalah kurang memperhatikan asupan makanannya. Nggak jarang, mereka lebih memilih mengonsumsi makanan kurang sehat yang mengandung tinggi garam, lemak, dan gula. Akibatnya, perlahan-lahan namun pasti, kadar kolesterolnya sudah masuk pada ambang batas tinggi, yakni 200-239 mg/dL.

Nah, kalau tengkuk sudah mulai terasa berat, mereka akan membeli minuman penurun kolesterol di minimarket terdekat sebagai upaya penanganan.

Nah, setelah melihat artikel di atas, kira-kira kamu termasuk remaja jompo nggak nih, Beauties? Supaya kondisi ini nggak berlarut-larut, sebaiknya mulailah untuk mengubah gaya hidup dengan cara olahraga teratur, jaga pola makan, dan istirahat yang cukup.

Sebagai anak muda, yuk, berusaha produktif untuk melakukan berbagai kegiatan bermanfaat!

Read More

Review Samsung Galaxy Watch 4 Classic: Lebih Elegan dengan Wear OS, Lengkap dengan Pengukur Tekanan Darah

Samsung Galaxy Watch 4 Classic - On

Seperti yang kita ketahui, selama ini Samsung selalu menggunakan sistem operasi Tizen pada perangkat AIoT-nya. Seperti halnya Samsung Galaxy Watch yang selalu menggunakan sistem operasi buatan dapur mereka sendiri. Namun, saat ini sepertinya Samsung mengambil keputusan yang besar. Pada jam tangan pintar terbarunya, Samsung Galaxy Watch 4 Classic, Samsung menggunakan Wear OS dari Google!

Samsung Galaxy Watch 4 Classic yang datang ke DailySocial ternyata merupakan versi yang memiliki eSIM. Hal tersebut terlihat dari kartu eSIM dari salah satu operator seluler di Indonesia yang menjadi bundling dari paket penjualannya. Jam tangan pintar ini juga mengedepankan fitur pendeteksi tekanan darah yang selama ini sudah ditunggu-tunggu. Fitur lain yang juga dibawa oleh perangkat ini adalah electrocardiogram yang saat ini masih jarang ditemukan pada perangkat jam tangan pintar lain.

Spesifikasi dari Samsung Galaxy Watch 4 Classic yang saya dapatkan adalah sebagai berikut

SoC	Exynos W920
CPU	2 x 1.18 GHz Cortex-A55
GPU	ARM Mali-G68
Layar	1.4 inci AMOLED 450 × 450 Gorilla Glass DX+
Baterai	361 mAh
Konektivitas	Bluetooth 5
Sertifikasi	IP68
Dimensi	44.4 x 43.3 x 9.8 mm
Bobot	30 gram

Dapat dilihat bahwa pada Galaxy Watch 4 Classic ini, Samsung menggunakan SoC Exynos W920. Exynos W920 sendiri sudah menggunakan proses pabrikasi 5 nm, dibandingkan dengan generasi sebelumnya yang masih menggunakan 10 nm pada Exynos 9110. Peningkatan dari Cortex A53 ke A55 tentu saja membuat kinerjanya menjadi lebih baik.

Charger

Didalam kotak paket penjualannya, hanya akan ditemukan sebuah alat pengisi baterai. Samsung menggunakan Qi Wireless Charging yang juga bisa digunakan untuk mengisi smartphone Samsung lainnya. Tentunya, charger ini juga sudah dilengkapi dengan magnet sehingga tidak akan tergeser saat mengisi dayanya.

Desain

Seperti semua Galaxy Watch yang dikeluarkan oleh Samsung, perangkat yang satu ini juga memiliki desain bundar. Hal tersebut tentu saja  seperti layaknya sebuah jam tangan pada umumnya. Warna yang saya dapatkan adalah hitam.

Jam tangan yang satu ini menggunakan layar dengan dimensi 1,4 inci dengan resolusi 450 x 450 piksel. Layar dari Samsung Galaxy Watch 4 Classic ini pun sudah menggunakan Corning Gorilla Glass DX+, yang lebih tahan terhadap goresan dibandingkan dengan DX dan generasi yang sebelumnya. Di samping layarnya terdapat bundaran dial yang bisa diputar. Dengan dial tersebut, pengguna bisa menggeser pilihan ke menu lainnya.

Pada sisi sebelah kanan dari Samsung Galaxy Watch 4 Classic, terdapat dua buah tombol. Yang bagian atas dengan warna merah merupakan tombol daya, home, serta untuk memanggil Bixby saat ditahan lama. Tombol yang bawah digunakan sebagai back. Menu pada smartwatch ini dapat dilihat saat menggeser layarnya ke kanan atau ke kiri atau dengan menggunakan dial. Saat menggeser ke atas akan ditemukan app drawer dan sebaliknya saat digeser ke bawah akan ditemukan layar quick setting.

Strap pada jam tangan pintar ini juga bisa diganti, sehingga pengguna tidak bosan saat menggunakannya. Mengganti strap-nya juga cukup mudah, tinggal menggeser pin yang berada pada ujungnya sampai terlepas. Pengguna juga bisa menggunakan strap 20 mm yang dijual pada toko-toko jam tangan.

Samsung Galaxy Watch 4 Classic menggunakan Wear OS yang sudah dimodifikasi dengan antar muka One UI Watch 3. Untuk menghubungkan perangkat ini dengan sebuah smartphone, aplikasi Galaxy Wear memang dibutuhkan. Semua setting yang dibutuhkan akan ditemukan pada aplikasi yang satu ini.

Pengalaman menggunakan: Mudah sekaligus rumit

Jam tangan pintar dengan desain bundar? Tentu saja langsung menarik perhatian saya semenjak datang sekitar 3 minggu yang lalu. Oleh karenanya, saya langsung menggunakan Samsung Galaxy Watch 4 Classic pada saat bepergian untuk berbelanja mau pun keperluan lainnya. Hal tersebut tentu saja untuk menjajal sebagian kemampuannya pintarnya.

Saat membuka paket penjualannya yang cukup ramping, saya hanya menemukan jam tangannya dan sebuah paket eSIM dari Smartfren. Jam tangan ini langsung saya charge sambil melakukan setting lainnya. Hal pertama yang saya ingin coba tentu saja fitur kesehatan blood pressure. Namun, hal ini ternyata tidak mudah jika kita tidak memiliki sebuah smartphone Samsung.

Fitur pengukur tekanan darah ini membutuhkan sebuah perangkat yang bisa diinstal aplikasi Samsung Health dan Samsung Health Monitor. Untuk bisa melakukan instalasinya, harus menggunakan Samsung Galaxy Store. Aplikasi ini sayangnya hanya bisa dibuka melalui sebuah smartphone Samsung. Jadi, fitur-fitur kesehatan yang menarik tidak akan jalan jika Anda tidak memiliki smartphone Samsung.

Oleh karena itu, saya meminjam perangkat Samsung Galaxy Flip 3 untuk mencoba fitur ini. Dan benar saja, semua instalasi berjalan sangat lancar tanpa adanya masalah. Dan untung saja, untuk mencoba fitur pengukur tekanan darah ini harus memiliki sebuah alat pengukur tekanan darah digital untuk kalibrasi. Dan setelah melakukan kalibrasi, fitur pengukur tekanan darah ini langsung dapat digunakan kapan saja.

Saya melakukan percobaan pengukuran tekanan darah dengan menggunakan alat pengukur digital melawan Samsung Galaxy Watch 4 Classic. Ternyata hasilnya cukup mirip antara jam tangan pintar ini dengan alat pengukur tekanan darah digital yang saya miliki. Bahkan setelah kalibrasi, pengukuran tekanan darah tersebut dapat digunakan orang lain dengan cukup akurat. Walaupun begitu, Samsung sendiri meminta agar pengguna tidak menjadikan hasilnya sebagai patokan kesehatan.

Saya juga mencoba fitur-fitur kesehatan lainnya seperti ECG, tingkat Stress, pemindai detak jantung, serta SpO2. Untuk ECG, saya tidak memiliki alat untuk membandingkan hasilnya. Untuk SpO2, hasilnya kurang lebih sama dengan alat pengukur pada jari di mana saya mendapatkan nilai 98%. Sayangnya, saya bukan orang yang sering berolah raga sehingga cukup sulit mencoba fitur olah raganya.

Setelah itu, saya mencoba untuk mendaftarkan eSIM pada jam tangan pintar ini. Ternyata cukup sulit. Hal pertama adalah pengguna harus memiliki SIM dari penyedia layanan yang sama dengan yang ingin diisi, dalam hal ini saya harus menggunakan SIM dari Smartfren agar bisa memasukkan eSIM dari Smartfren. Jika tidak ada SIM, setting pada Galaxy Wear akan menolak terbuka.

Sayang memang, eSIM yang saya dapatkan tidak bisa dimasukkan ke dalam Samsung Galaxy Watch 4 Classic. Aplikasi Galaxy Wear mengatakan bahwa eSIM saya sudah digunakan pada perangkat lainnya. Dan untuk mengganti QR, saya harus mengantri ke galeri Smartfren serta membayar uang Rp. 15.000. Karena pandemi masih belum selesai, hal ini tentu saja saya urungkan.

Saya pun mencoba apakah Samsung Galaxy 4 Classic bisa menerima telepon melalui aplikasi Telegram. Sayangnya, jam tangan pintar ini hanya bisa menolak panggilan tersebut. Saya mencoba untuk melihat apakah ada setting khusus untuk menerima pada jam tangan pintar ini. Namun, entah apakah kurang waktu untuk menelusuri, saya tidak menemukannya.

Sekarang tiba saatnya untuk menguji seberapa lama baterainya dapat bertahan. Tidak muluk-muluk, hampir setiap jam tangan pintar dari Samsung yang pernah saya coba hanya memiliki daya tahan hingga 2 hari saja. Tidak berbeda dengan Samsung Galaxy Watch 4 Classic yang juga memiliki daya tahan yang sama. Oleh karena itu, ada baiknya untuk memiliki sebuah power bank yang mendukung Qi wireless charging agar jam tangan ini bisa diisi ulang di luar rumah.

Saat mengisi Samsung Galaxy Watch 4 Classic, tidak ada masalah sama sekali yang saya temukan. Charger-nya sendiri memiliki magnet sehingga jam tangan ini tidak akan tergeser secara tidak sengaja. Mengisi daya pada jam tangan pintar ini akan memakan waktu sekitar 1,5 jam.

Menggunakan Android Wear OS membuat perangkat ini memiliki lebih banyak aplikasi pihak ketiga yang bisa diinstalasi. Namun sayang memang, untuk menambah aplikasi pada jam tangan ini mengharuskan pengguna untuk memakai smartphone Samsung. Untuk mereka yang memiliki smartphone merek lain (seperti saya), hanya bisa menggunakan fitur-fitur dasar saja.

Antar muka dari perangkat ini sudah menggunakan One UI Watch 3. Icon-iconnya sendiri juga sudah diubah menjadi bentuk bulat. Antar muka ini juga lebih memudahkan dalam pemakaian jam tangan pintar dibandingkan sebelumnya. Walaupun begitu, mereka yang sudah pernah menggunakan generasi sebelumnya, tentu tidak akan bingung karena memang antar mukanya mirip.

Verdict

Samsung memang tidak bisa dipungkiri lagi memiliki sebuah jam tangan paling pintar yang ada di pasaran saat ini. Hal tersebut ditandai dengan beberapa fitur-fitur kesehatan yang memang belum ada pada jam tangan pintar merek lainnya. Hal tersebut diteruskan oleh Samsung pada jam tangan terbarunya, yaitu Samsung Galaxy Watch 4 Classic.

Dengan menggunakan SoC terbaru yang memiliki prosesor Cortex A55, jam tangan pintar ini memiliki kinerja yang sangat baik. Selama penggunaan, saya tidak menemukan masalah dalam menjalankan aplikasi-aplikasi yang ada pada smartwatch ini. Hanya saja, jam tangan ini harus diisi ulang baterainya setiap 2 hari sekali sehingga pengguna tidak boleh lupa melakukan charging.

Samsung Galaxy Watch 4 Classic juga menawarkan fitur-fitur kesehatan yang dapat memberikan data langsung kepada pemakainya. Fitur pemindai tekanan darah, SpO2, serta ECG saat ini dibutuhkan agar kita bisa terhindar dari penyakit yang berkelannjutan, seperti darah tinggi dan COVID-19. Selain itu, jam tangan pintar ini juga sudah bisa disisipkan eSIM untuk melakukan panggilan suara. Sayang, semua itu hanya bisa terwujud pada saat smartphone yang digunakan juga dari Samsung.

Samsung Galaxy Watch 4 Classic di Indonesia dijual pada harga Rp. 4.999.000. Walaupun termasuk dalam harga yang premium, namun pengguna akan bisa mendapatkan fitur-fitur kesehatan yang cukup akurat yang nantinya bisa menyelamatkan nyawa. Hal tersebut tentunya akan terlihat lebih terjangkau untuk mereka yang suka berolah raga serta menjaga kondisi kesehatan setiap saat.

Sparks

• Build kokoh dengan bingkai aluminium dan kaca Gorilla Glass
• Fitur kesehatan yang cukup akurat dengan pendeteksi tekanan darah, SpO2, ECG, detak jantung, stress, dan lainnya
• Mendukung 4G dengan eSIM
• Responsif dengan SoC baru dan Android Wear OS
• Mendukung charger Qi dan beberapa powerbank
• Nyaman digunakan

Slacks

• Fitur kesehatan mengharuskan penggunaan smartphone Samsung
• Daya tahan baterai hanya 2 hari
• Harganya cukup tinggi

Read More